Hujan Rindu

Aku tidak rindu rumah saat daun-daun berubah warna kuning oranye sebelum jatuh berguguran. Aku tidak rindu rumah saat dingin di luar membuat menggigil, saat salju turun menyelimuti semua permukaan. Aku tidak merindukan rumah saat bunga-bunga bermekaran untuk kemudian layu dan terlupakan. Aku tidak merindukannya saat itu.

Tapi aku mulai merindukan rumah. Saat musim perlahan berganti dan aku mulai bisa merasakan cahaya matahari yang hangat. Saat udara mulai terasa lembap dan cuaca mulai berubah tidak pasti. Pagi bisa memberi pemandangan gunung tertutup kabut, siang bisa mengubahnya menjadi langit biru dengan awan putih berarak, dan malam bisa menghadirkan hujan di luar jendela.

Aku rasa aku tidak siap menghadapi hujan-hujan di bulan Juni, dan kerinduan yang dibawa olehnya.

Hakone, 3 Juni 2020